Hampir semua orang akan kesal jika laptop yang mereka gunakan lambat. Terutama ketika kita sedang mengerjakan sesuatu, misalnya tugas kantor atau sekolah.
Lebih buruk lagi, jika tugas harus diselesaikan dalam waktu dekat, ini mungkin menjadi masalah karena laptop tempat kita bergantung untuk menyelesaikan tugas ini sangat lambat.
Selain menghambat kami untuk mengerjakan tugas, laptop yang lambat juga mengganggu aktivitas lain seperti browsing dan permainan. Bagaimanapun, laptop yang lambat benar-benar menjengkelkan!
Tapi tenang saja, dalam artikel ini akan membahas Tips mengenai PC Windows Kamu Tetap Ngebut tidak lemot. Simak yuk :
1. Disk Cleanup
Salah satu penyebab PC Windows terasa lambat, mungkin karena ruang pada hard drive penuh. Untuk ini, kamu benar-benar tidak memerlukan perangkat lunak tambahan, cukup gunakan perangkat lunak bawaan yang disertakan dalam Windows, Disk Cleanup.
Disk Cleanup dapat diakses dari Accessories> System Tools | Atau gunakan Winkey + R, ketik "cleanmgr"
2. Pembersih CCleaner dan Registry
CCleaner adalah perangkat lunak gratis (freeware) yang mirip dengan pembersihan disk default Windows. Perbedaannya adalah CCleaner dapat membersihkan sampah dari perangkat lunak lain, seperti cache pihak ketiga browser, seperti Firefox atau perangkat lunak lain (tergantung pada opsi yang kamu aktifkan).
CCleaner juga memiliki layanan pembersihan registri. Tapi saya benar-benar tidak merekomendasikan melakukan pembersihan registri jika kamu memiliki sedikit pengalaman dalam memperbaiki registri.
3. Bleachbit
Seperti CCleaner, Bleachbit adalah perangkat lunak pembersih penyimpanan murni gratis (ccleaner memiliki versi berbayar, sementara Bleachbit adalah open source), dan memiliki opsi yang jauh lebih komprehensif daripada CCleaner. Selain itu Bleachbit juga memiliki versi Linux.
4. Virtual Memory
Klik kanan pada ikon komputer, navigasikan ke pengaturan sistem lanjut, pilih bagian "performance". Set memori virtual sekitar 1,5 kali jumlah RAM yang kamu miliki.
Agar tidak terlalu banyak menulis di hard disk, atur nilai yang sama untuk sizenya minimum dan maksimum.
Pada kenyataannya, memori virtual tidak banyak digunakan ketika RAM relatif besar, tetapi kadang-kadang menghindari crash jika program meminta jumlah memori yang lebih besar daripada yang kamu miliki saat itu.
5. Defrag (kecuali SSD)
Salah satu kelemahan sistem operasi Windows adalah fragmentasi file. Semakin terfragmentasi suatu file, semakin lambat aksesnya. Solusi untuk file fragmentasi adalah dengan mendefrag hard disk yang sudah sangat terfragmentasi.
Defragmentasi dapat dilakukan sebulan sekali untuk menjaga kecepatan baca / tulis hard drive kamu. Sebagai pengecualian, SSD atau sistem penyimpanan yang menggunakan memori flash lain tidak perlu didefragmentasi.
6. Tidak perlu antivirus
Antivirus sering membuat komputer lambat. Dan jika kamu menggunakan kebiasaan komputer, termasuk bersih dan tidak gegabah, itu sudah cukup (misalnya, jangan buka tautan / url yang tidak jelas, jangan buka lampiran dari email yang kamu tidak tahu, jangan gunakan flash drive sembarangan, dll.)
Jika itu tidak cukup, kamu dapat menggunakan pemindai gratis dari vendor antivirus terkenal. Salah satunya disediakan gratis oleh Trend Micro, yaitu Housecall. Lakukan pemindaian sebulan sekali untuk pemeliharaan dan pastikan sistem kamu selalu bersih dari virus atau malware lainnya.
7. Spybot & Destroy
Menggunakan versi lama Spybot Search and Destroy (1.6.2), untuk mengurangi risiko malware dan virus. Spybot S & D memiliki fasilitas pemindaian tetapi juga imunisasi permanen yang menggunakan hostfile dari Windows sehingga situs jahat tidak dapat dibuka di komputer kamu.
Untuk pemindaian, seperti poin sebelumnya dapat dilakukan setiap bulan secara paralel dengan pemindai virus yang kamu gunakan.
Meskipun Spybot memiliki fasilitas pemindaian waktu nyata, Lebih baik untuk tidak menggunakannya
8. Spywareblaster
Mirip dengan Spybot, Spywareblaster secara permanen memblokir situs jahat. Ini hanya fungsi dari Spywareblaster. Dapat digunakan sebagai suplemen / tambahan untuk Spybot. Setelah mengimunisasi komputer kamu, bro. Spywareblaster tidak perlu dijalankan.
9. Update Windows
Meskipun ada banyak saran di Internet yang menentang pembaruan Windows (terutama yang berkaitan dengan masalah privasi), tetapi sangat penting untuk memperbarui Windows secara teratur agar komputer kamu stabil dan aman dari serangan malware.
10.Uninstall
Copot perangkat lunak atau game yang tidak kamu gunakan. Beberapa program perangkat lunak menginstal aplikasi tetap (seperti pengesah lisensi, DRM atau yang serupa) tanpa sepengetahuan Agan, yang tentunya mengkonsumsi RAM karena berjalan di latar belakang. Jika aplikasi ini dari Microsoft Store, biasanya diperbarui secara otomatis tanpa sepengetahuan Agan, jadi itu akan cukup untuk mengkonsumsi bandwidth (atau kuota) Internet, saudara.
Saya harap artikel ini bermanfaat dan penyakit laptop / komputer Kamu segera hilang & tetap ngebut. Sampai ketemu lagi !