7 Cara Membuat Password Kuat Agar Tak Bisa Dihack

Buatlah password yang unik dan hanya Kamu sendiri yang tahu. Kamu bisa menciptakan kata-kata sendiri yang tidak mudah ditebak orang lain. Jangan gunakan kata-kata umum seperti “ILOVEYOU” yang akan secara langsung mudah ditebak. 

Maka dari itu, buatlah password dengan kata-kata yang berbeda dari umumnya, misalnya singkatan dari suatu kalimat yang Kamu ciptakan sendiri.

Kombinasi kata sandi yang kuat memakai simbol-simbol, huruf-huruf kapital, dan juga susunan acak. Tips nya Kamu bisa membuat kombinasi password contoh dari judul film atau jenis makanan. Seperti Ch3wbacca dan p1zza 

2. Buatlah Password yang Panjang

Saat membuat password untuk suatu akun, biasanya akan dibatasi dalam beberapa karakter. Misalnya password minimal 8 karakter, sehingga Kamu harus membuat password paling sedikit 8 karaktar. Namun, membuat password hanya dengan batas minimal menunjukkan bahwa password yang Kamu buat tersebut lemah. 

Artinya akan mudah bagi para hacker mengacak-acak kata dan menemukan 8 karakter password di akun Kamu. Hal ini membuat akun Kamu rentan terhadap serangan hacker. Maka dari itu, buatlah password dengan banyak karakter, misalnya 15 – 20 karakter.

3. Buatlah password dengan perpaduan angka, huruf, dan simbol

Untuk meningkatkan kekuatan password, tak cukup dengan password yang panjang. Namun, Kamu bisa membuat password dengan kombinasi huruf besar, kecil, angka, dan simbol. Semakin rumit password yang dibuat, semakin sulit seseorang menebak password. Hal ini mengurangi risiko akun di hack atau diretas.

Akan tetapi, pastikan Kamu mengingat password yang sudah buat sendiri. Jika Kamu pelupa, silahkan cacat password yang dibuat dan simpan dengan aman.

4. Lakukan uji coba password

Sebelum menerapkan password untuk akun Kamu , lakukan uji coba password yang Kamu buat melalui tools password manager atau situs online How Strong is Your Password. Hal ini untuk mengetahui seberapa aman dan kuat password yang Kamu gunakan. Jika password yang Kamu uji coba tergolong kuat dan aman, Kamu bisa menggunakannya untuk akun yang akan sudah buat.

Dengan tool password manager, Kamu juga akan mendapatkan rekomendasi password yang kuat dan aman untuk akun kamu. Sehingga tidak perlu lagi susah-susah menggabungkan beberapa huruf untuk membetuk password yang kuat.

5. Bedakan password antara akun satu dengan yang lainnya

Usahakan jangan menggunakan password yang sama untuk beberapa akun sekaligus. Hal ini akan meningkatkan risiko hacker menguasai seluruh akun Kamu . Jika salah satu akun berhasil diretas, maka akun lain yang menggunakan password yang sama berisiko untuk diretas juga. Maka dari itu, pastikan untuk membedakan password untuk akun yang satu dengan akun lainnya.

6. Gunakan Two-Factor Authentication

Artinya dengan menggunakan 2 lapisan keamanan untuk melindungi akun Kamu . Untuk mengakses sebuah akun, tak hanya menggunakan password, namun harus menggunakan kode yang akan dikirimkan melalui SMS ke nomor pribadi. Hal ini akan melindungi akun dengan dua pengaman sekaligus. 

Jika seseorang yang berusaha mengakses akun Kamu , maka mereka tidak dapat melanjutkan masuk, karena kode keamanan akses hanya akan dikirimkan ke nomor telepon. Hal ini juga bisa memantau akun dari orang-orang yang berusaha mengakses akun Kamu secara diam-diam.

Saat mendapatkan SMS notifikasi dari akun, padahal Kamu tidak melakukan login, artinya ada seseorang yang ingin membobol akun Kamu jadi kamu langsung bisa mengamankannya segera.

7. Berhati-hatilah saat menggunakan pertanyaan keamanan 

Saat membuat akun, pasti akan diberikan pilihan menggunakan pertanyaan keamanan. Hal ini dimaksudkan jika Kamu lupa password untuk log in, Kamu tetap dapat log in dengan menjawab pertanyaan keamanan yang telah terjawab dan simpan dulu. Namun, perlu berhati-hati saat menggunakan pertanyaan keamanan ini. 

Salah satu pertanyaan keamanan yang dijadikan pilihan yaitu "Siapa Nama Ibumu?". Untuk menjawab pertanyaan tersebut, jangan gunakan nama asli Ibumu. Akan tetapi, gunakan nama samaran yang hanya Kamu sendiri yang tahu. Jika menggunakan nama asli, seseorang dapat dengan mudah mencari tahu data diri termasuk nama orang tua Kamu .