Server adalah sebuah sistem komputer yang berfungsi untuk melayani, membatasi dan juga mengontrol akses pada klien di dalam jaringan komputer. Tugasnya sendiri akan menyediakan sumber bagi komputer klien. Karakteristik file server akan menjadi pembeda dengan sistem komputer lainnya.
Pengertian Server
Istilah server merujuk kepada program dan perangkat komputer yang menyediakan layanan menuju program komputer lainnya dengan pengguna. Mereka disebut sebagai klien. Tidak hanya itu saja, di dalam konteks pusat data, komputer fisik menjalankan program server sering dinamai sebagai server.
Dalam model pemrograman klien atau server side, mengenai prinsip kerjanya, program server akan menunggu dan juga memenuhi permintaan daripada program klien yang mungkin sudah berjalan di komputer satu atau dengan lainnya. Aplikasi di dalam komputer bisa berfungsi menjadi klien.
Klien akan mengajukan permintaan layanan dari program lain dan juga berperan sebagai server permintaan menuju ke program lain. Istilah lainnya adalah dedicated server karena hampir semua dari mereka tidak bisa melakukan tugas izin selain dari tugas server.
Sejarah Server
Pemakaian kata server dalam dunia komputasi ini berasal dari teori queueing yang memiliki arti antrian. Kata tersebut sudah ada pada pertengahan abad 20. Kata server pertama kali digunakan di Kendall di tahun 193 bersamaan dengan adanya layanan. Dokumen paling awal adalah asalnya dari RFC 5 pada tahun 1969.
- Server daftar pertama oleh LISTSERV di mainframe oleh mesin virtual IBM lewat BITNET yang mengaktifkan kolaborasi email grup dan memacu spam pertama kalinya.
- Server web pertama di tahun 1991. World Wide Web lahir dengan CPU 256 MHz dan penyimpanan 2GB disk. Tim Berners Lee merancang halaman web online pertama kali pada bulan Agustus 1991 ketika bekerja di CERN, Jenewa Swiss.
- Server Rack Mountable Pertama oleh Compaq tahun 1994 di server rackmount vale yakni Seri Proliant.
- Server Google Pertama di tahun 1998 milik Sun Ultra 2.
- Server Blade Modern Pertama di tahun 2001 oleh RLX Blade.
Karakteristik Server
Seperti pada penjelasan sebelumnya, untuk beroperasi pada lingkungan jaringan yang unik maka ada banyak komputer, sistem perangkat keras dan lunak telah bergantung hanya pada satu komputer server saja. Adapun beberapa karakteristiknya adalah sebagai berikut:
- Updating
Updating merupakan suatu kemampuan server untuk update dan memperbarui perangkat keras dan lunak tanpa melakukan reboot maupun restart. Hal ini berhubungan dengan salah satu fungsinya yakni mengatur lalu lintas file dan data dengan kapasitas yang sangat banyak bahkan super padat.
Server mampu melakukan update dan transfer informasi. Anda bisa membayangkan bagaimana sibuknya dari server pada saat banyak klien yang sedang mengajukan permintaan. Untuk itu, penting juga untuk memilih kapasitas dengan RAM dan hardisk memadai agar menghindari resiko overload.
- Backup
Kemampuan ini akan membuat backup cadangan secara canggih karena di dalam komputer sering kali berisikan cadangan data yang penting. Fungsi server yang lain adalah menyediakan sebuah database sebagai penyimpan dan juga pengolah data. Biasanya perusahaan besar akan memanfaatkan fungsi ini.
Nantinya seluruh data akan tersimpan di dalam basis data sehingga setiap pengguna bisa mengolah dan mengaksesnya. Melalui layanan ini, maka ada banyak perusahaan yang biasanya mengembangkan produk bisnisnya secara lebih mudah dan aman.
- Transfer Data Otomatis
Kinerja di dalam setting dan arsitektur yang canggih. Secara umum, server akan melakukan respon dari setiap permintaan klien sehingga bisa memprosesnya baik permintaan data dan aplikasi. Guna mendukung karakteristik tersebut, maka suatu server jaringan biasanya memakai sistem operasi super cepat.
Namun tidak seluruh permintaan klien bisa server proses dengan baik. Apabila klien melakukan request secara berulang, maka biasanya akan terkirim dalam bentuk cache. Teknologi ini adalah berupa penyimpanan data website oleh client.
- Kinerja Jaringan
Fungsi server yang paling utama adalah di bidang penyimpanan data dari milik klien. Data tersimpan tersebut bisa berupa bentuk dokumen atau informasi lainnya. Agar bisa menampung data dalam jumlah banyak, maka server harus mempunyai kapasitas dan kinerja memadai.
Sebagian besar dari server pada umumnya akan menggunakan teknologi CDN untuk menunjang kinerja mereka. Singkatnya CDN adalah pemrosesan konten berdasar lokasi server yang paling dekat dengan klien.
- Security
Keamanan tingkat tinggi dalam perlindungan sumber data, daya dan juga memori. Server mampu melindungi website maupun komputer dari berbagai resiko hackers. Setiap ancaman dari klien, maka server mamu mengecek alamat IP atau mendapat informasi lainnya.
Apabila ada hal yang mencurigakan seperti malware, maka server bisa mencegah akses alamat IP tersebut. Dengan tujuan adalah data dapat tersimpan pada komputer ke website dengan aman karena tingkat proteksi tinggi.
Cara Memilih Server yang Tepat
Ada beberapa faktor yang perlu Anda pertimbangkan saat memilih server secara tepat mulai dari mesin virtual atau virtual machine dan juga konsolidasi container. Dalam pemilihannya, penting juga untuk evaluasi fitur tertentu berdasarkan kasus pemakainya sendiri.
Kemampuan keamanan pun penting dan mungkin juga ada beberapa fitur perlindungan, pemulihan file, deteksi termasuk juga enkripsi data asli guna memproteksi data dalam penerbangan dan pencatatan kejadian untuk memberikan catatan yang mungkin sudah terhapus.
Apabila server yang bergantung di penyimpanan internal, maka Anda bisa memilih berdasarkan jenis dan kapasitasnya. Pasalnya kedua faktor tersebut sangat berpengaruh signifikan terhadap ketahanan dan input output pada suatu server.
Karakteristik file server terdiri dari 5 poin yakni updating, kinerja jaringan, backup, keamanan dan transfer data otomatis. Semuanya akan saling bergabung untuk bisa memproses permintaan dari suatu klien dengan tetap memperhatikan keamanan data.